Sebenernya sejak Emina launching (yg mana udah lama banget), ini salah satu produk yang masuk wishlist aku. Cuma karena kemaren-kemaren belum butuh dan belum ada store Emina di daerahku, jadi ya baru kesampean nyoba sekarang.
Katanya Emina salah satu (kalau bukan satu-satunya) produk lokal yang punya design dan packaging yang cute. Well, aku ngga tau harus setuju dengan istilah cute atau ngga, tapi yang jelas packagingnya cukup menarik perhatian ciwi-ciwi yang terobsesi jadi princess kaya aku. (tapi sekarang udah naik level ding, obsesi jadi Queen. Tetep! Haha)
Boxnya di design sesuai nama produknya, City Chic, jadi bertema landscape perkotaan gitu lah. Warna boxnya peachy-pink dan packaging CC cakenya sendiri berwarna gradasi pink. Pendapatku? Lutcuuuuw!!
Seperti pada umumnya, di box terdapat deskripsi produk, shade, expired date, ingredients dan barcode.
Ada logo Emina yang gemesh.
Nah, kemasan produknya sendiri mirip banget sama kakak-kakanya yaitu Wardah dan Makeover (FYI bagi yang belum tau, Emina di produksi oleh PT. Paragon Technology yang juga memproduksi Wardah dan MakeOver)
Jadi bentuknya bulet gendud, dan ada pemisah antara bedak dengan aplikatornya. Ohiya, di dalemnya udah ada spons bawaan, tapi ngga usah tanya kualitas spons bawaannya ya, kayanya kamu udah tau juga kualitas aplikator bawaan.
Dia punya lima shade. Mulai dari yang paling terang sampe paling gelap, dari yang pink base sampe yellow base. Dan aku pilih shade Latte yang paling gelap. Base nya yellow tone kenceng banget hampir oranye. Pas di toko mbak BA-nya sempet bilang Latte kayanya kegelapan buat aku, tp daripada pektay aku lebih pilih keiteman.
Ternyata salah, teman. Pake bedak yang shade-nya lebih gelap, bukan keiteman, cuma keliatan dekil aja kaya abis main layangan tiga hari ngga pulang-pulang.
Ini teksturnya. Aku akuin buttery banget, enak pas dicolek. Aku selalu aplikasiin pake kuas, soalnya kalau pake spons jatohnya belang dan ga rata.
Dia punya aroma asem-asem gitu yang aku perkirakan aroma apricot karena di ingredients nya terdapat bahan ini. Maaf aku ngga tau, belum pernah ngendus buah apricot sebelumnya. Dan aku ga suka sama baunya (just so you know, I'm not a fan of scented face products)
Soal coverage, menurutku pribadi dia cukup baik untuk meratakan warna kulit. Tapi kalo untuk jerawat dan red marks so so aja sih.
Di aku, bedak ini oxidize. Dan oil controlnya ngga bekerja. Aku pakai jam 6 pagi sebelum ngampus, jam 10-an udah kucel banget kaya abis keliling lapangan basket lima puteran. Ngga tau juga di orang lain, review orang lain banyak yang positif soalnya. Kembali lagi le prinsip cocok-cocokkan ya.
Satu lagi, aku ngga yakin apa produk ini yang bikin breakout, karena pas nyoba pertama kali , aku juga lagi pakai ulang Hada Labo Shirojyun Ultimate Whitening Milk. Yang jelas di bagian pipi dekat rahang timbul bruntusan.
Overall, aku suka dengan kemasannya tapi ngga terlalu dengan produknya. Repurchase? Nope.
Recommended? If you have no problem with scented TWC and don't have an extra oily face, then you might want to give it a shot.
Price 30K something (beli pas lagi sale di Watsons) normal price 44K. More info go check out their website on www.eminacosmetics.com
Love,
Planxiety101.
